Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Gunungkidul menggelar Rapat Koordinasi Forum Anak Kabupaten Gunungkidul (PEKA) pada Rabu, 25 Juni 2025, bertempat di Ruang Rapat Tepo Sliro, Kantor Dinsos P3A Gunungkidul.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya penguatan kelembagaan Forum Anak sebagai wadah partisipasi anak dalam pembangunan. Acara dibuka dengan sambutan dari Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, yang menyampaikan apresiasi atas semangat peserta dan menegaskan pentingnya peran anak dalam menciptakan Kabupaten Layak Anak (KLA).
“Kami berharap Forum Anak Gunungkidul terus menjadi garda terdepan dalam menyuarakan hak-hak anak dan berkontribusi nyata dalam pembangunan daerah. Setiap anak berhak mendapatkan perlindungan, mulai dari tingkat kalurahan, kapanewon, hingga kabupaten,” ungkapnya.
Pembekalan Tiga Materi Utama
Rapat koordinasi ini dilanjutkan dengan sesi pembekalan pengurus FAGK yang terdiri dari tiga materi utama:
Materi 1: Pengenalan Forum Anak
Disampaikan oleh fasilitator, materi ini membahas sejarah, dasar hukum, fungsi, dan kegiatan Forum Anak. Dijelaskan bahwa Forum Anak adalah representasi suara anak dalam pembangunan, dengan dasar hukum Konvensi Hak Anak (KHA) dan Undang-Undang Perlindungan Anak. Forum ini berperan sebagai jembatan antara anak-anak dengan pembuat kebijakan, serta aktif dalam kegiatan advokasi, sosialisasi, dan partisipasi publik.
Materi 2: Kepekaan Sosial
Materi ini mengajak peserta untuk mengembangkan empati dan kepekaan terhadap kondisi sosial anak-anak di sekitar mereka. Dengan meningkatkan kesadaran diri dan kemampuan mendengar aktif, peserta dilatih untuk memahami berbagai perspektif serta menjadi agen perubahan di lingkungannya. Forum Anak juga didorong untuk terbuka terhadap perbedaan dan membangun komunikasi yang sehat dengan sesama.
Materi 3: Pengembangan Diri dan Kepemimpinan
Dalam sesi ini, peserta dibekali keterampilan dasar kepemimpinan seperti membangun kepercayaan diri, manajemen waktu, koordinasi tim, komunikasi efektif, dan tanggung jawab organisasi. Tujuannya adalah menciptakan kader-kader muda yang tangguh dan siap terlibat dalam proses pembangunan sejak usia dini.
Melalui kegiatan ini, Dinsos P3A Gunungkidul berharap Forum Anak Kabupaten Gunungkidul terus berkembang sebagai ruang aman, inklusif, dan produktif bagi anak-anak. Dengan pembekalan yang diberikan, diharapkan pengurus FAGK dapat semakin siap menjalankan peran sebagai representasi suara anak dan penggerak perubahan sosial di lingkungan masing-masing.